Ketua Bawaslu Harapkan Kepala Daerah Terpilih Seperti JK
Disadur dari Suara Pembaharuan
[JAKARTA] Senin malam (29/2) di Balai Sarbini, Jakarta, Badan
Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bawaslu) RI menganugerahkan “Bawaslu
Award 2016” kepada pengawas pemilu dan stakeholders yang telah
menyukseskan pengawasan Pilkada serentak 9 Desember 2015.
Penganugerahan ini dihadiri oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla,
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy
Chrisnandi, Ketua MPR Zulfikli Hasan, Ketua DPR Ade Komarudin, Ketua DPD
Irman Gusman, Ketua DKPP Jimly Asshidiqqie, Ketua Bawaslu Muhammad,
Ketua KPU Husni Kamil Manik, dan Ketua Komisi II Rambe Kamarulzaman.
"Malam ini sangat istimewa karena di tengah padatnya acara, Wakil
Presiden Jusuf Kalla bisa hadir di tengah kita. Figur seperti ini yang
kita harapkan yang dekat dengan rakyat, yang mudah dekat rakyat dan mau
dekat rakyat. Kita harapkan pemimpin hasil Pilkada Serentak 2015 seperti
pak JK yang mudah dan mau dekat rakyat," ujar Muhammad dalam
sambutannya.
Dia mengakui tidak mudah mendatangkan Wakil Presiden RI. Namun,
setelah mereka menerima kabar bahwa Wapres akan hadir, Muhammad mengakui
bahwa dirinya dan jajaran pimpinan bawaslu lainnya tidak tidur tiga
hari tiga malam.
"Kami komisioner setelah mendengarkan Wapres hadir, kami tidak tidur
tiga hari tiga malam," ujar Muhammad yang disambut tawa dan tepuk tangan
peserta yanga hadir.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan Bawaslu menerapkan pengawasan
partisipatif dalam mengawasi pelaksanaan pilkada serentak 2015.
Pengawasan pilkada katanya bukan eksklusif, tetapi inklusif milik semua
rakyat.
"Sehingga pengawasan pilkada 2015 berlangsung sukses. Karena itu,
kami memberikan penghargaan berbagai stakeholder yang sudah terlibat
menyukseskan pilkada," ujar dia.